Stop Sebar Hoaks… Saring Sebelum Sharing

Saat ini dengan kemudahan orang mempunyai gawai dan juga informasi yang mudah didapat membuat berita. Saking mudahnya dan banyak informasi yang didapat. Tanpa sadar kita menyebarkan berita yang hoaks.

Disaat pademi sekarang ini, ga henti henti berita mengenai Covid-19, jika berita yang dibagikan adalah benar ya bagus tapi klo berita yang disebar adalah berita hoaks wah bisa berbahaya apalagi menyangkut jiwa manusia.

Akan lebih baik info mengenai Covid-19 dan vaksinnya kita dapat dari sumber terpecaya karena itu tanggal 14 Juli 2021.

 dengan tema : No Hoax : Vaksin Aman, Hati Nyaman dengan narasumber : Drs.Bambang Gunawan, M.s dari Ditjen IKP Kominfo, Marsello Sevyone Luhukay, S.sos. M.si Ketua Parodi Komunikasi UPH, Prof. Dr. Widodo Muktiya- Staf Ahli Menteri Kominfo, dr.Siti Nadia Tarmizi. M.Epid, Dr. Beneictus A.Simangungsong . S.P M.si Ketua Prigram Studi Magister Komunikasi UPH.

Webinar bisa disaksikan via zoom dan  dari channel Ditjen IKP Kominfo, Saya sendiri menyimak webinar ini via zoom. Satu persatu narasumber memberikan informasi yang  terbaru, Selama webinar juga tersedia staf yang membantu menerjemahkan topik yang dibahasan dengan mengunakan bahasa isyarat jadi bisa membantu buat teman-teman tuna rungu dan tuna wicara .

Penyebaran Covig-19 varian delta  memang dua kali lipat lebih menular , penularannya pun ga padang usia mulai dari dari usia sekolah dan CT value lebih rendah dan periode infeksius lebih panjang.

Antisipasi Covig-19

Jadi apa saja yang harus diterapkan Han biar terhindar dari virus Covig-19 ? Pemerintah sudah memberi imbauan 5 M agar masyarakat menerapkan sehari-hari . Apa saja 5 M? :

1. Memakai Masker

Agak terhindar dari virus Covid-19 kita mengunakan masker dan pastikan posisi masker dipakai dengan cara yang betul. Pemilihan jenis masker juga penting pilih jenis bahan masker yang nyaman dan aman.

2. Mencuci tangan mengunakan sabun dan air mengalir.

Mencuci tangan anjuran yang sudah lama kita dengar. Dari dulu tiap orang tua mengajurkan mencuci tangan sebelum makan,.

Cuci tangan bisa menjadi pencegahan yang cukup efektif Dengan membiasakan mencuci tangan dengan sabun dibawah air yang mengalir bisa mencegah virus yang menempel.

3. Menjaga jarak

Disetiap momen diusahakan menjaga jarak ketika didaerah publik.  Pemerintah menganjurkan untuk menjaga jarak satu orang dengan yang lainnya 1 M.  Dengan adanya jarak  orang-orang bisa terhindar dari droplet

4. Menjauhi kerumunan

Ketika berada diluar, disarankan untuk menghindar dari tempat-tempat yang banyak orangnya.

5. Membatasi mobilitas dan interaksi

Virus Corona bisa ada dimana saja sebagai salahsatu ikhtiar kita perlu membatasi interaksi dengan orang-orang dan mobilitas.  JIka tidak ada kegiatan mendesak lebih baik dirumah aja.

Yuk Vaksinasi ! 

Alhamdulillah saya sudah melakukan vaksinasi pertama didekat rumah. Disaat diluar sana banyak orang yang anti vaksin. Saya memilih mevaksin sebagai salahsatu ikhtiar agar badan mempunyai antibodi terhadap virus Covid-19.

Pemerintah sudah jauh jauh hari menghimbau masyarakat untuk melakukan vaksin. JIka sebelumnya nakes, lansia sekarang umur mulai dari 12 tahun keatas sudah bisa melakukan vaksin.

Berita hoaks vaksin pun beredar di wag dan timeline. Saya sendiri sempat ragu dan maju mundur untuk mevaksin . Alhamdulillah tidak terjadi apa-apa, tidak seperti yang saya takutkan,

Informasi vaksin bisa didapat dengan mudah, klo saran saya cari yang terdekat . Saya sendiri melakukan vaksin di ITC Depok yang letaknya ga terlalu jauh dari rumah.  Pengen nulis juga cerita tentang saya divaksin.

Dengan melakukan ikhtiar diatas kita juga tetap patuh dan menjaga prokes. Tingkatkan imun tubuh , semoga teman-teman semua tetap diberi kesehatan terhindar dari Covig-19 dan penyakit lainnya. Aamin