hari ini tepat tanggal 12 November bertepatan dengan hari kesehatan nasional. walau sekarang lebih banyak pekerjaan dilakukan dirumah aja tetap dong jangan terlena untuk tidak beraktivitas apalagi berolahraga.
disela sela waktu mesti sempatin untuk berolahraga. mau olahraga apa saja han? bisa apa saja sesuai dengan kemampuan dan minatya.
klo saya sendiri biasa mengikuti gerakan dari senam di youtube, ga perlu jauh jauh cukup didalam kamar saja buat ganti suasana bisa dilakukan diluar.
seperti yang banyak ornag lakukan sekarang yaitu bersepeda.. selain berkebun, bersepeda menjadi keitan yang banyak orang lakukan.,
biar sesuai dengan protokol kesehatan happy fremsi mesti tau do dan dontnya biar ga kebablasan , bukannya merugikan didri sendiri dan orang lain
nah buat teman-teman yang mau bersepeda saya ada tips agar disaat sekarag ini tetap aman dan nyaman bersepeda.
Jadi pas saya mengikuti webinar sabtu tanggal 7 November 2020 dengan narasumber Poetet Soedrjanto – Ketua Bike To Work, dr Sonny Hary B Harmadi – Ketua Bidang Perubahan Perilaku Tugas Penanganan Covig 19 dan Azwar hadi Kusuma – Founder Indonesia Folding Bike Community
Seminar online selain via zoom tapi juga live streaming via youtube channel Direktorat Promkes & PM Kementrian Kesehatan .
Sebelum bersepeda, kita mesti ingat kondisi sekarang berbeda dari sebelumnya karena itu kita mesti mempersiapkan apa .
Direktur mengingatkan sebelum beraktivitas masyarakat mengetahui mengenai Covid-19 .Apa saja gejala-gejalanya dan bagaimana penularannya.
Buat teman-teman yang belum tau gejala klinisnya seperti demam diatas 37.3 derajat C. mempunyai batuk/pilek, memiliki ganguan sesak pernapasan , sakit tenggorokan dan letih dan lesu.
Dan penularannya bisa melalui droplet dari batuk atau bersin, berkontak pribadi seperti berjabat tangan atau menyetuh benda yangh mengandug virus diatasnya
Jaga diri juga dengan protokol yang ada secara umum untuk para dan ingat juga anjuran pemerintah menetapkan 3M ( menjaga jarak, memakai masker, dan mencuci tangan ) disaat olahraga bersepeda.
Sebagai perwakilan dari komunitas Bike To Work. Pak Poetoet pun berbagi saran dan pengalaman kepada teman-teman bikers agar tetap prima selama bersepeda.
Dulu saya mengenal B2W dari komunitas yang sangat terkenal dulu dikenal komumitas orang pekerja yang bersepeda. sekarang B2W Indonesia mempunyai kampanye agar mengunakan sepeda sebagai alternatif moda transportasi ke tempat kerja.
Pak Pak Poetoet mengingatkan sebelum bersepeda, kita mesti mengenali sepeda, mengenali diri dan juga kenali lingkungan.
Kenali Sepeda : Yang paling tau seluk beluk sepeda ya pemiliknya. Sebelu mengunakan sebaiknya kita cek dengan detail sepeda . Cek kondisi rem, bagian-bagian sepeda.
Kenali Diri Sendiri :Sebelum keluar bersepeda kita mesti cek juga kesehatan dan diri sendiri jangan sampai tetular atau menularkan, Persiapkan diri seperti masker,Gunakan masker yang nyaman agar selama bersepeda tidak ada kendala.
Kenali Lingkungan : Cek dan ricek kawasan/daerah yang akan dilalui. Jadi kita bisa tau medan yang akan kita lalui
Masa pademi memang kita harus pintar-pintar melakukan kegiatan termasuk kesehatan seperti bersepeda. Dengan bersepeda kita mempunyai banyak manfaat/
Apalagi tanpa kita sadari ditempat kota besar makin hari makin macet , angka kecelakaan di jalan raya pun tinggi. Sudah saatnya mengurangi ketergantungan bermotor dengan mengunakan sepeda untuk sport dan aktivitas .
The last but no least bersepeda bisa meningkatkan imun tapi ingat untuk tetap mematuhi protokol kesehatan sehingga bisa bermanfaat untuk tubuh dan bersama di era pademi.